KEMBANG API TAHUN BARU, PERLUKAH??
SEMARANG – Malam tahun baru merupakan malam yang ditunggu-tunggu kedatangannya oleh semua umat manusia. Dimana pada kesempatan ini, jutaan umat manusia telah mempersiapkan berbagai acara untuk menyambut malam pergantian tahun tersebut. Mulai dari pesta kembang api, acara bakar-bakar ikan, jagung, api unggun, dll. Dengan penuh harapan dimana agar pada datangnya tahun yang baru ini segala sesuatu yang diharapkan menjadi lebih baik.
Dari runtutan yang telah tertera tersebut, tentu yang paling menjadi favorit dan diidamkan adalah pesta kembang api. Tidak dapat dipungkiri memang, jika pada malam pergantian tahun itu yang paling dinantikan adalah pesta kembang api. Entah dimulai dari sudut manakah pesta kembang api ini mulai dilakukann pada malam pergantian tahun? Dan dari budaya manakan hal ini dimulai? Kita sebagai masyarakat umum barang tentu hanya mengikuti tren ini. Memang bila kita melihat dari sisi hiburan dan keindahan, hal ini dapat menambah kemeriahan malam tahun baru.
Pada saat puncak malam pergantian tahun, kita dapat menemui pesta kembang api diberbagai tempat. Di semarang sendiri, pesta ini diadakan diberbagai titik. Mulai dari Simpang 5, Tugu Muda, sampai kawasan Kota lama. Mulai dari kembang api yang berukuran kecil, sedang, sampai yang berukuran besar siap dibakar dan diledakan demi mendapatkan puncak keindahan malam pergantian tahun dengan hiasan kembang api di langit. Membuat siapapun yang melihatnya terpesona akan keindahannya.
Andaikan kita tahu, dibalik keindahan dan pesona yang begitu menawan, kembang api dan petasan menyimpan pengaruh buruk bagi lingkungan akibat zat-zat yang terkandung didalamnya. Mulai dari polusi udara akibat asap kembang api sampai dengan gangguan pernapasan. Dewasa ini polusi di bumi sudah semakin parah, mengapa masih harus ditambah dengan pesta kembang api? Hal ini sudah tentu memperburuk polusi udara yang terjadi. Selain itu juga gangguan pernapasan, memang bagi manusia efeknya tidak terasa langsung. Namun bagi unggas bersayap yang terbang di udara, efeknya begitu jelas terasa. Pernapasa mereka terganggu akibat asap kembang api, bahkan bias mengakibatkan kematian bagi mereka. Dan dengan ini secara tidak langsung kita telah membunuh kehidupan binatang kita, yang seharusnya kita jaga. Jadi sebenarnya perlukah kita berpestas kembang api saat tahun baru???
Dari runtutan yang telah tertera tersebut, tentu yang paling menjadi favorit dan diidamkan adalah pesta kembang api. Tidak dapat dipungkiri memang, jika pada malam pergantian tahun itu yang paling dinantikan adalah pesta kembang api. Entah dimulai dari sudut manakah pesta kembang api ini mulai dilakukann pada malam pergantian tahun? Dan dari budaya manakan hal ini dimulai? Kita sebagai masyarakat umum barang tentu hanya mengikuti tren ini. Memang bila kita melihat dari sisi hiburan dan keindahan, hal ini dapat menambah kemeriahan malam tahun baru.
Pada saat puncak malam pergantian tahun, kita dapat menemui pesta kembang api diberbagai tempat. Di semarang sendiri, pesta ini diadakan diberbagai titik. Mulai dari Simpang 5, Tugu Muda, sampai kawasan Kota lama. Mulai dari kembang api yang berukuran kecil, sedang, sampai yang berukuran besar siap dibakar dan diledakan demi mendapatkan puncak keindahan malam pergantian tahun dengan hiasan kembang api di langit. Membuat siapapun yang melihatnya terpesona akan keindahannya.
Andaikan kita tahu, dibalik keindahan dan pesona yang begitu menawan, kembang api dan petasan menyimpan pengaruh buruk bagi lingkungan akibat zat-zat yang terkandung didalamnya. Mulai dari polusi udara akibat asap kembang api sampai dengan gangguan pernapasan. Dewasa ini polusi di bumi sudah semakin parah, mengapa masih harus ditambah dengan pesta kembang api? Hal ini sudah tentu memperburuk polusi udara yang terjadi. Selain itu juga gangguan pernapasan, memang bagi manusia efeknya tidak terasa langsung. Namun bagi unggas bersayap yang terbang di udara, efeknya begitu jelas terasa. Pernapasa mereka terganggu akibat asap kembang api, bahkan bias mengakibatkan kematian bagi mereka. Dan dengan ini secara tidak langsung kita telah membunuh kehidupan binatang kita, yang seharusnya kita jaga. Jadi sebenarnya perlukah kita berpestas kembang api saat tahun baru???
Komentar
Posting Komentar